Laporan: W Dwi Mei Ariyanto | Editor : Tedy Mulyawan
GosipHangat.com – Gila sih, ini baru keren maksimal! Polresta Cilacap sukses bikin publik angkat topi lewat Operasi Ketupat Candi 2025. Gimana enggak, angka kecelakaan lalu lintas merosot tajam sampai 30 persen dibanding tahun sebelumnya. Bukan prestasi kaleng-kaleng nih, bro!
Kabar bahagia ini disampaikan dengan gaya santuy tapi penuh makna oleh Kasat Lantas Polresta Cilacap, AKP Arpan, S.I.K, M.H, M.Si, lewat PS Kanit Kamsel, IPDA Denny Hari Susilo. Ketika ditemui saat piket di Mapolresta, Denny bilang, “Yang jelas operasi ketupat kemarin saya nilai berhasil. Hal ini tentunya selaras dengan ekspektasi.”
Wah, kok bisa berhasil ya? Denny punya jawabannya. Menurutnya, arus lalu lintas di Kabupaten Cilacap selama mudik lebaran berlangsung lancar jaya. “Mulai dari Mergo sampai dengan perbatasan Banyumas, utamanya di Sampang dan di Randegan itu cenderung lancar,” ujarnya. Walau sempat ada sedikit kepadatan karena lalu lalang kereta api yang padat, tapi bukan masalah besar, gengs!
Nah, biar makin aman dan lancar, Polresta Cilacap gercep ambil langkah strategis. “Kita diberikan kewenangan untuk one way lokal, jadi kita laksanakan pada saat arus balik di pintu perlintasan ke arah Randegan. Dan itu sangat berhasil,” ungkap Denny. One way dari timur dan barat? Check! Hasilnya? Arus balik aman, damai, dan lancar.
Denny pun enggak bisa menyembunyikan rasa syukurnya. “Dari tingkat nasional, Kapolri menyampaikan bahwa kita diberikan apresiasi dari banyak lembaga seperti Kompolnas, MUI, dan dari Presiden Pak Prabowo,” jelasnya panjang lebar. Katanya sih, Presiden langsung kasih apresiasi setinggi-tingginya buat jajaran kepolisian, khususnya petugas lalu lintas. Duh, makin bangga deh sama Polresta Cilacap!
“Alhamdulillah kecelakaan lalu lintas itu menurun sejumlah 30 persen dari tahun sebelumnya. Artinya apa? Betul-betul tahun ini, tahun 2025, arus mudik arus balik pada lebaran ini sangat sangat berhasil. Dan itu sangat diapresiasi oleh Presiden Prabowo,” ucap Denny mantap, Selasa malam (15/4/2025).
Nggak cuma ngatur arus doang, Polresta Cilacap juga all out dengan mendirikan 12 titik strong point buat jaga tempat-tempat rawan macet. “12 strong point ini kita tempatkan pada pos-pos strategis, utamanya di tempat wisata contohnya Kemiren karena ini tempat wisata baru,” lanjut Denny.
Kemiren yang jadi spot wisata anyar pun disulap jadi area bebas macet berkat pos dan personil yang siaga. “Alhamdulillah dengan adanya pos strong point di Kemiren tidak ada kemacetan ataupun permasalahan lalu lintas,” ucapnya.
Dan bukan cuma di Kemiren aja lho, strong point juga disebar di titik-titik krusial kayak persimpangan Jeruklegi, Cantelan, Adipala, dan wisata hits lainnya kayak Jetis, Widarapayung, dan Sodong. Layanan ke masyarakat? Full service, dong!
“Nah, posnya itu dibagi jadi 4, ya. Ada pos PAM, pos pelayanan, pos PAM terpadu, dan pos strong point,” beber Denny lagi. “Pos PAM kita fokuskan di Mergo, pos PAM terpadu ada dua di Alun-Alun dan di Sampang. Pos pelayanan di stasiun kereta api. Untuk pos strong point ada 12, jadi totalnya 16 pos.”
Mantap banget ya, strategi dan eksekusinya! Bisa jadi inspirasi nih buat daerah lain. Buat Polresta Cilacap: dua jempol gak cukup, harus satu tepuk tangan meriah!